Monolog

"Kalau aku kesal, tolong dengarkan saja. Jangan mengajak aku berdiskusi dan membahas tentang kekesalanku."

"Kalau aku minta pendapat, tolong dijawab. Jangan diam."

"Kalau aku sedang kesal, tiba-tiba kamu memberi pendapat yang tidak tepat. Sama saja menyiram api dengan bensin."

"Aku tidak pernah memintamu jadi apapun, Cukup kamu menjadi dirimu, yang mampu memadamkan ku di saat aku terbakar. Menghangatkanku ketika kebekuan menyelimutiku. Dan berjalan bersamaku dalam petualangan KITA."

Aku adalah aku
Kamu adalah kamu
Jangan tanya kenapa
Karena begitulah kamu
Dan begitulah aku
Kamu
Aku
Menjadi KITA
-Anonymous-

"Kalau kamu tidak cukup mampu bertahan, mundurlah. Aku menjadi tahu siapa diriku, siapa dirimu dan siapa KITA."

"Jangan khawatirkan aku. Bukan aku tdk mampu utk hidup tanpamu, tetapi aku yg tidak mau hidup tanpamu."

"Dan sekarang, ada ataupun tanpa dirimu, waktu tetap berjalan. Masa lalu tetap akan pergi menjauh. Besok akan jadi hari ini, hari ini akan menjadi kemarin, dan kemarin adalah masa lalu."

"Jangan perdulikan aku, toh kamu yang memutuskan utk pergi. Bukan aku yg memintamu. Karena aku masih di tempatku, tidak beranjak kemana-mana."

"... Besok akan menjadi hari ini, hari ini akan menjadi kemarin. Dan di sinilah aku, menjadi bagian dari Besok, Hari ini dan Kemarin."

Kumenatap langit yang tenang
Dan tak kan menangisi malam
Ku tetap berdiri
Ku melawan hari
Ku akan berarti
Ku takkan mati
-Peterpan-

Note:
Aiiiiiiiih, bahasanya..
Aku blm berhasil menemukan kepingan lainnya sehingga menjadi bentuk utuh. Biarlah, suatu saat tulisan ini tidak akan menjadi monolog.

Berharap suatu saat berhasil menulis sebuah cerpen. Agak sedikit ajaib memunculkan lirik lagu Peterpan, yang aku sendiri ga tau judulnya. Walau selalu dinyanyikan di kamar mandi..

Puisi di ataspun, udah aku rombak kemana-mana. Puisi aslinya ga kaya gitu deh kayanya. Aduh maap, saya rubah sesuka hati.

Sekedar menuangkan kreatifitas di antara kejenuhan yang melanda.

Salam,
Chalee chaiya chaiya chaiya
┐('⌣'┐) (┌'⌣')┌ ┐('⌣'┐) (┌'⌣')┌ ┐('⌣'┐)
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT